Data Export
Filter data sesuai kebutuhan, kemudian klik tombol Apply.
Untuk mengunduh data, klik tombol CSV yang terletak di bagian paling bawah.
Displaying 771 - 780 of 1170| Tanggal Kejadian | Kekerasan | Kota/Kab | Deskripsi |
|---|---|---|---|
| Penamparan | Kab. Lembata | Afrida Ditampar Salah satu Kerabat Bendahara Pemkab Manokwari Sem Ayorbaba, Saat meliput Peristiwa Penjemputan paksa Jurnalis Matoa FM, Dimas Anggoro oleh massa pendukung Sem Ayorbaba. | |
| Penyerangan | Kab. Kupang | Sekitar pukul 07.00 wit Dimas mulai membuka live opini publik dengan menyampaikan pengantar singkat. Ini ia peroleh dari media cetak dan informasi dari wartawan di lapangan. Topik siarannya, "Menanti Janji Bupati untuk mencopot bendahara yang kinerjanya kurang memuaskan”. | |
| Pengamanan Media | Kab. Sanggau | Sekitar pukul 08.00 AJI mendapat laporan bahwa di kantor media Binpa, Papua Pos dan Cepos sedang di jaga aparat brimob. Atas laporan ini AJI berkoordinasi dengan Polda untuk segera di tarik karena akan sangat mengganggu hubungan antara Wartawan dan Narasumber. | |
| Pembacokan | Kab. Asmat | Zainul Abidin dan Jumadi Dedi dibacok sekelompok orang setelah mengambil gambar Markas Kepolisian Sektor Rupit yang dibakar massa semalam sebelumnya. Bentrokan polisi dan kelompok massa terjadi pada 29 April terkait kontroversi pembekaran kabupaten. | |
| Pemukulan | Kab. Dairi | Aksi kekerasan terhadap jurnalis menimpa jurnalis Harian Jogja, Jumali, saat pertandingan sepak bola antara Persis Solo melawan PSIM Jogja di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (27/4). Jumali yang kala itu sedang melakukan peliputan dipukul suporter Persis Solo di tribune media. | |
| Ancaman | Kota Pekanbaru | Zubir wartawan Rakyat Aceh/ Metro Aceh langsung mengketik kronologis peristiwa penangkapan dan penyiksaan tersangka Curanmor. Lalu, melakukan konfirmasi ke Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, AKP Ahmad Fauzy. Konfirmasi tidak berlangsung mulus. | |
| Regulasi yang membatasi kebebasan pers | Kab. Bengkalis | Rapat paripurna Dewan perwakilan Rakyat (DPR), 2 April 2013, mengesahkan Peraturan DPR tentang Peliputan Pers di Dewan Perwakilan Rakyat. Dalam peraturan ini terdapat beberapa pasal yang berpotensi menghalangi kerja jurnalis. | |
| Pembakaran Kantor dan Teror | Kota Pariaman | Massa dari salah satu calon walikota membakar sejumlah gedung vital di Kota Palopo. Salah satunya adalah Kantor Redaksi Palopo Pos dan Fajar Biro Palopo, akibatnya lantai satu gedung redaksi tersebut hangus terbakar. Untungnya sejumlah awak media tersebut sempat menyelamatkan diri. | |
| Pemukulan, penendangan, pemberhetian siaran | Kota Bandar Lampung | Kekerasan dan pendudukan Stasiun TVRI Gorontalo oleh massa pendukung calon Wali Kota Gorontalo Adhan Dhambea. Pendudukan itu dilakukan dengan cara-cara kekerasan dan perampasan alat kerja sejumlah jurnalis yang meliput pendudukan studio TVRI Gorontalo itu. | |
| Pengrusakan Alat | Kab. Nabire | Hengky sedang meliput efektifitas penerapan aturan area merokok, dan larangan merokok di tempat umum di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ngawi. Setelah melakukan peliputan, Hengky bersama seorang jurnalis Memorandum bernama Dika menemui Martati, untuk meminta tanggapan atas peliputan mereka. |